FUTSAL
Kata Futsal berasal dari bahasa Spanyol, yaitu Futbol (sepak bola) dan Sala (ruangan), yang jika digabung artinya menjadi “Sepak Bola dalam Ruangan”. Menurut FIFA, asal mula futsal ini mulai pada tahun 1930 di Montevideo, Uruguay. Pertama Futsal ini diperkenalkan oleh Juan Carlos Ceriani, seorang pelatih sepak bola asal Argentina. Hujan yang sering mengguyur Montevideo membuatnya kesal, karena rencana yang Ceriani susun jadi berantakan karena lapangan yang tergenang air. Lalu Ceriani memindahkan latihan ke dalam ruangan. Pertama Ceriani tetap menggunakan jumlah pemain 11 orang, namun karena lapangan yang sempit, Ceriani memutuskan untuk mengurangi jumlah pemain menjadi 5 orang tiap tim, termasuk penjaga gawang. Ternyata latihan didalam ruangan itu sangatlah efektif dan atraktif. Sehingga mampu menarik minat banyak masyarakat Montevideo. Lalu banyak penggemar bola di kota itu yang mencoba permainan baru ini, dan jadilah Futsal olahraga yang digandrungi masyarakat luas.
Olahraga Futsal mulai banyak dimainkan orang Indonesia di awal tahun 2000-an. Permainan ini layaknya permainan sepakbola. Bedanya, permainan ini dimainkan di dalam ruangan dengan ukuran lapangan 25x15 meter dengan lima orang pemain Karena lapangannya kecil, pemain harus punya strategi jitu agar bisa menembus gawang lawan yang dijaga ketat dan sulit ditembus karena sempitnya pertahanan. Apalagi pola permainan futsal lebih cepat dibandingkan dengan sepak bola lapangan. Olah raga ini kelihatan tidak melelahkan. Apalagi luas lapangan yang kecil. Padahal, dengan lapangan kecil, semakin banyak gerakan dengan tenaga yang maksimal. Namun jangan khawatir, jika ada pemain yang kelelahan bisa langsung digantikan dan tak lama kemudian bisa masuk lagi untuk bermain. Akhirnya, lamban laun mulai berkembang dan dikenali masyarakat. Bahkan olahraga ini kerap menjadi ajang kompetisi tingkat nasional dan internasional. Dengan trend ini, futsal seakan menjadi gaya hidup.
Rabu, 26 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar